• Posted by : Ciel Minggu, 29 November 2015

    4 Cara Move On atau Melupakan Sang Mantan - Putus Cinta adalah sikap yang terlihat ketika rasa cinta antara salah satu atau kedua pihak telah menghilang. Namun ada juga yang menganggap bahwa putus cinta adalah ucapan yang terlontar untuk mengakhiri suatu hubungan disaat masa pacaran.

    Rindu dengan mantan
    By the way, rasa sakit karena putus cinta pasti ada. Namun untuk melupakan mantan itu yang katanya susah, padahal jika kita mau mengesampingkan perasaan dan lebih mengutamakan untuk menggunakan logika move on dari sang mantan itu sangatlah mudah. Kenapa saya bilang mudah, karena ada beberapa tips trik cara untuk dapat melupakan atau move on dari sang mantan, berikut caranya:

    1. Ingatlah pada Orang Tua

    Orang tua yang baik sebenarnya selalu khawatir atau cemas apabila kita pacaran, apalagi dengan pergaulan jaman sekarang yang sudah hancur lebur. Free sex, mabuk, narkoba, perdagangan wanita, dan hal buruk lainnya menjadi beban pikiran orang tua terhadap anak-anaknya yang sedang berpacaran. Mereka khawatir dengan kita, tapi kita yang SELALU LUPA dengan mereka. Ego yang kita miliki telah berubah menjadi nafsu, dan nafsu itulah yang telah menghancurkan ingatan kita terhadap 'mereka' (orang tua). Daripada memikirkan mantan yang tidak jelas dan terang-terangan sudah memutuskan kepercayaan kita kepada 'mereka' (mantan), lebih baik lupakanlah mereka, ingatlah orang tua yang selalu mensuport atau menyemangati kita didalam kesedihan. Kebahagiaan kita adalah kebahagiaan mereka. Kesedihan kita, juga kesedihan mereka. Apa kalian tega melihat orang tua bersedih karena kesalahan kalian sendiri yang berani mengambil sikap untuk berpacaran? Tidak kan? Percayalah bahwa orang tua adalah orang yang selalu ada disaat ketika kita membutuhkan.

    Apabila orang tua telah tiada, lalu kepada siapa harus mengingat? Ingatlah kepada orang yang sudah membesarkan kalian hingga sekarang ini, entah itu kakak, om, atau mereka yang rela membagi waktu, keringat, dan harta didalam kehidupan mereka untuk membesarkan kalian. Balaslah akan jasa-jasa kebaikan dan jangan sampai membuat mereka bersedih.

    2. Ingatlah tentang cita-cita

    Setiap orang hidup pasti memiliki sebuah impian, entah menjadi dokter, guru, polisi, tentara, dan cita-cita lainnya. Logikanya, setiap orang pasti memiliki otak dan kegunaan otak adalah untuk berpikir mengenai kehidupan yang baik dimasa yang akan datang. Jadi, daripada kita memikirkan mantan, lebih baik fokus dengan mimpi-mimpi yang sudah menjadi impian kita selama ini. Raihlah cita-cita itu. Kedepannya, mungkin saja ada orang yang benar-benar tulus ikhlas cinta kepada kita, lalu mengajak kita untuk menikah dan hidup bahagia selama di dunia maupun akhirat. Amin.

    3. Camkan kalimat ini, "Pacar yang baik adalah mereka yang ANTI mengatakan kata BERPISAH"


    Gunakan logika kita kembali, mana ada orang baik yang rela membuat orang lain bersedih? Apa alasan mantan kalian menuntut untuk berpisah? Apa karena selingkuh? Kalau karena itu, memang pada dasarnya mantan kalian yang brengs*k. Atau karena alasan orang tua tidak merestui hubungan kalian? Lancang sekali apabila ada orang tua tidak merestui lalu kemudian menjadi alasan untuk meminta putus atau berpisah. Apabila itu karena perbedaan agama, wajar. Tapi apabila karena mengenai fisik, status, atau faktor usia itu yang sangat disayangkan. Apabila itu terjadi, dapat dipastikan bahwa memang mantan kalian saja yang tidak mau berusaha. Dan ingatlah akan kalimat, "Pacar yang baik adalah mereka yang ANTI mengatakan kata BERPISAH". Apabila mereka bersikeras untuk berpisah, itu tandanya mereka atau mantan kalian bukanlah orang yang baik. Karena pacar yang baik, anti mengucap kata berpisah dan selalu membuat kalian bahagia walau disaat mereka sibuk pun.

    4. Jauhi keinginan untuk Bunuh Diri

    Ketika susah untuk move on, air mata telah habis menetes dan sakit hati yang mendalam pasti diantara kalian ada yang berpikiran nekat untuk bunuh diri. Jika ada, saya ingin menghina kalian, "Kalian itu banci, cacat, tolol, idiot, lemah, dan payah!!"

    Bangun woyy, sudah pagi. Matahari sudah mau terbit, ibadah sana, minta kemudahan pada TUHAN. Bunuh diri bukanlah jalan untuk mengakhiri rasa sakit hati kalian, yang ada malah penderitaan kalian akan bertambah. Di dalam kubur, kalian dicambuk atas dasar karena kebodohan kalian sendiri. Di neraka kalian akan habis-habisan dibully oleh para malaikat, diludahi, dibakar, dihidupkan kembali, diludahi lagi, dibakar lagi, dihidupkan lagi, begitu seterusnya.

    Daripada kalian bunuh diri, lebih baik ingat dengan nomor 1, 2, dan 3 yang telah saya tuliskan di atas. Mumpung kalian masih hidup, gunakan hidup kalian untuk melakukan hal-hal baik. Siapa tau nantinya menemukan jodoh kalian yang nyata.


    ------

    Sedikit harapan dan doa dari saya melalui artikel ini.
    Semoga kedepannya hidup kita selalu bahagia. Amin.


    Jika suka, bantulah dengan SHARE!! artikel ini.
    Terimakasih juga karena sudah bersedia dan rela meluangkan waktu untuk mampir di blog ini. Akhir kata salam Ngeblog Asyikk \^o^/

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • Copyright © - QuinBlog

    QuinBlog - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan